Struktur, Tata Bahasa, Dan Langkah Menulis Kata Pengantar

Struktur Kata Pengantar

Kata pengantar merupakan salah satu bagian terpenting dalam suatu karya ilmiah, kata pengantar berfungsi untuk mengantarkan pembaca kepada isi atau hal-hal yang dipaparkan dalam suatu karya ilmiah. Kata pengantar berisi tentang proses-proses si penulis menyelesaikan karyanya yang isinya ucapan syukur kepada Tuhan atas terselesaikan nya suatu karya ilmiah, ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang berperan dalam terselesaikan nya karya ilmiah dan ucapan permintaan maaf dari penulis jika di dalam karyanya terdapat  kesalahan atau pun kekurangan.

Struktur Kata Pengantar

1. Pembuka

Pembuka dalam kata pengantar berisi ucapan rasa syukur penulis kepada Tuhan atas terselesaikan nya karya tulis lalu dilanjutkan dengan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berperan dan membantu terselesaikan nya karya tulis tersebut.

2. Isi

Isi pada kata pengantar berisi gambaran singkat mengenai hal yang ditulis dengan menyebutkan judul pada makalah atapun laporan dan bagaimana penulis menyusun karya tulis tersebut.

3. Penutup

Penutup dalam kata pengantar berisi permohonan maaf dari penulis apabila dalam karyanya terdapat kesalahan atau pun kekurangan dalam penulisan karya, penutup dalam kata pengantar juga berisi harapan penulis atas karyanya agar karyanya bermanfaat bagi pembaca.

Dan jangan lupa setelah penutup sertakan juga sertakan tempat, tanggal, tahun pembuatan karya tulis serta penyusun nya.

Tata Bahasa Kata Pengantar

1. Menggunakan bahasa baku dan formal

Dalam menuliskan kata pengantar sebaiknya menggunakan bahasa yang formal dan baku sesuai dengan (EYD).

2. Padat, jelas dan mudah dimengerti

Kata pengantar ditulis secara singkat dan jelas tetapi mudah dimengerti oleh pembaca, sertakanlah hal-hal yang penting saja karena kata pengantar hanyalah paparan singkat mengenai karya yang kamu tulis.

3. Penggunaan kata ganti orang ketiga

Dalam menulis kata pengantar biasanya menggunakan kata ganti orang ketiga Saya atau Kami namun untuk penulisan yang lebih formal hindarilah menggunakan kata ganti tersebut tetapi gunakan kata ganti Penulis atau Penyusun.

4. Penggunaan tanda petik

Dalam kata pengantar penulisan judul dilakukan dengan penambahan tanda petik sebagai penegasan .

Langkah-Langkah Menulis Kata Pengantar

1. Penulisan kata pengantar diawali dengan ucapan rasa syukur kepada tuhan YME

Langkah awal dalam menulis kata pengantar diawali dengan kalimat mengucap syukur kepada Tuhan atas terselesaikan nya karya tulis tersebut.

Contoh :

Puji syukur kehadirat Tuhan YME yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar tanpa kendala apapun.

2. Tuliskan judul karya tulis dan tujuan karya itu dibuat

Langkah selanjutnya adalah tulis judul makalah/laporan secara lengkap dan tujuan makalah/laporan itu dibuat.

Contoh :

Makalah ini yang berjudul “ Peran dan dampak perkembangan teknologi terhadap bidang pendidikan” disusun untuk memenuhi tugas akhir semester dari mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar.

3. Ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berpartisipasi dalam penyelesaian karya tulis.

Contoh :

Terima kasih kami ucapkan kepada Ibu Sherina, S.P., M.P selaku dosen mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar yang telah memberikan bimbingannya dalam penyusunan makalah ini sehingga kami mampu menyelesaikannya dengan baik.

4. Tuliskan harapan penulis atas karya tulis yang dibuat

Pada bagian ini penulis menuliskan harapan karyanya mengenai karya yang ditulis agar nantinya bermanfaat bagi banyak pihak.

Contoh :

Penulis berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman pembaca dalam bidang ilmu alamiah dasar sehingga dapat bermanfaat bagi banyak pihak.

5. Tuliskan permohonan kritik dan saran mengenai karya yang ditulis

Dalam penulisan suatu makalah/laporan tentunya banyak kekurangan atau pun kelemahan maka dari itu pada bagian ini penulis membutuhkan evaluasi dari pembaca.

Contoh :

Dalam penulisan makalah ini penulis menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan maka dari itu kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan agar penulis dapat menyusun makalah yang lebih baik lagi di kemudian hari.

6. Langkah terakhir adalah tuliskan tempat,waktu, dan penyusun dari kata pengantar.

Contoh :

Semarang, 10 Februari 2018

Penulis